Laman

Rabu, 29 Juli 2015

Negara Indonesia yang Lebih Baik

Ide Untuk Menjadikan Indonesia Menjadi Lebih Baik


Menjadikan Negeri ini lebih baik tentu menjadi harapan semua masyarakat, betapa indahnya jika tercipta kehidupan masyarakat yang memiliki sarana yang memadai sehingga tercipta Kesejahteraan yang merata, menempati tempat tinggal yang layak huni dan berada di linkungan yang sehat. Sebagai warga negara yang baik tentu kita memiliki kontribusi untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakat Indonesia, salah satunya dengan mengirimkan ide ini untuk menjadikan Indonesia menjadi lebih baik di masa datang.
1.  Sebagai seorang pelajar/mahasiswa yang bisa kita lakukan adalah rajin-rajinlah belajar supaya kelak bangsa kita tidak dijajah oleh negara lain karena kebodohohan kita sendiri.
2. Rajin membayar pajak
    Dimana pajak yang masuk ke negara ditujukan untuk meningkatkan kas negara, yang nantinya bisa dipergunakan peningkatan sarana dan prasarana umum, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
3. Disiplin
    Hal ini akan menciptakan generasi muda yang kreatif dan inovatif.
4. Seluruh perusahaan strategis dikelola oleh negara, pelayanan umum harus dimiliki & dikelola oleh pemerintah daerah dan sebisa mungkin digratiskan.
5. Hukum ditegakkan. Berlakukan hukuman yang berat bagi pejabat dan pengusaha yg korupsi sebagai efek jera serta penggunaan narkoba.
6. Tentara, polisi dan semua satuan keamanan semua harus disatukan dalam satu lembaga dan mempunyai tugas yg sama untuk menjaga keamanan daerah dan negara.
7. Meningkatkan dan membuka lapangan pekerjaan baru untuk mengurangi pengangguran.

Perkembangan Teknologi Informasi

Perkembangan atau Kemajuan Teknologi

Perkembangan Teknologi Informasi


Sebenarnya Teknologi sudah ada sejak jaman dahulu, yaitu jaman romawi kuno. Perkembangan teknologi berkembang secara drastis dan terus berevolusi hingga sekarang. Hingga menciptakan obyek-obyek, teknik yang dapat membantu manusia dalam pengerjaan sesuatu lebih efisien dan cepat. Salah satunya adalah seperti yang ada di Indonesia, yaitu fenomena mobil esemka yang diciptakan beberapa sekolah di Solo. Telah membuat inovasi mobil Nasional untuk Indonesia. Selain itu juga, ada di Sidoarjo yang memproduksi kapal laut untuk kebutuhan melaut.
Dalam bentuk yang paling sederhana, Perkembangan teknologi dihasilkan dari pengembangan cara-cara lama atau penemuan metode baru dalam menyelesaikan tugas-tugas tradisional sepertibercocok tanam, membuat baju, atau membangun rumah.
Ada tiga klasifikasi dasar dari Perkembangan teknologi yaitu :
·                     Perkembangan teknologi yang bersifat netral (bahasa Inggris: neutral technological progress). Terjadi bila tingkat pengeluaran (output) lebih tinggi dicapai dengan kuantitas dan kombinasi faktor-faktor pemasukan (input) yang sama.
·                     Perkembangan teknologi yang hemat tenaga kerja (bahasa Inggris: labor-saving technological progress). Perkembangan teknologi yang terjadi sejak akhir abad kesembilan belas banyak ditandai oleh meningkatnya secara cepat teknologi yang hemat tenaga kerja dalam memproduksi sesuatu mulai dari kacang-kacangan sampai sepeda hingga jembatan.
·                     Perkembangan teknologi yang hemat modal (bahasa Inggris: capital-saving technological progress). Fenomena yang relatif langka. Hal ini terutama disebabkan karena hampir semua riset teknologi dan ilmu pengetahuan di dunia dilakukan di negara-negara maju, yang lebih ditujukan untuk menghemat tenaga kerja, bukan modalnya.
Pengalaman di berbagai negara berkembang menunjukan bahwa adanya campur tangan langsung secara berlebihan, terutama berupa peraturan pemerintah yang terlampau ketat, dalam pasar teknologi asing justru menghambat arus teknologi asing ke negara-negara berkembang.
Perkembangan teknologi memang sangat penting untuk kehidupan manusia jaman sekarang. Karena teknologi adalah salah satu penunjang Perkembangan manusia. Banyak belahan masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi, pangan, komputer, dan masih banyak lagi.
Perkembangan Teknologi
Di lain pihak suatu kebijaksanaan ‘pintu yang lama sekali terbuka’ terhadap arus teknologi asing, terutama dalam bentuk penanaman modal asing (PMA), justru menghambat kemandirian yang lebih besar dalam proses pengembangan kemampuan teknologi negara berkembang karena ketergantungan yang terlampau besar pada pihak investor asing, karena merekalah yang melakukan segala upaya teknologi yang sulit dan rumit.
Ini menjadi bukti bahwa memang teknologi sudah menjadi kebutuhan dan merata di setiap sektor kehidupan manusia. Terlebih setelah adanya penemuan komputer dan laptop, yang sekarang hampir semua pekerjaan manusia memiliki hubungan dengan komputer ataupun laptop. Sehingga pantas jika komputer adalah penemuan yang paling mutakhir dan yang paling berpengaruh pada kehidupan manusia.


Read more: http://www.artikelbagus.com/2013/09/perkembangan-teknologi.html#ixzz3dzed8VDF

Keunggulan PGSD

 Keunggulan dan Perkembangan Prodi PGSD

Keunggulan Prodi PGSD

1.    Lapangan kerja yang cukup luas. Pendidikan sekolah dasar memerlukan banyak tenaga pendidik. Karena terdapat banyak SD di seluruh Indonesia.
Disetiap kelurahan setidaknya ada 2 SD, berbeda dengan SMP dan SMA yang jumlahnya relatif sedikit.

2.    Rencana pensiun besar-besaran bagi guru SD. Seperti yang terjadi di daerah saya, akan ada pensiun besar-besaran pada tahun 2017-2020. Tentunya ini membutuhkan tenaga pendidik yang cukup banyak dan merupakan peluang kerja bagi lulusan PGSD

Perkembangan Prodi PGSD
    Saat ini system pendidikan guru di Indonesia mengalami perubahan termasuk cara siswa disiapkan untuk menjadi tenaga pendidik yang kompeten.
Saat ini orang tua juga tidak ingin anak-anaknya salah jurusan saat menempuh pendidikan di Perguruan tinggi. Disetiap Perguruan tinggi maupun swasta prodi PGSD termasuk prodi yang paling diminati oleh mahasiswa baru.

Tips dan Trik Aplinet

tips saat mengikuti pelatihan aplinet

Assalamu’alaikum wr. wb.
Tips dan trik yang saya dapatkan di PATI 2015 (27-1/07-08/15) cukup banyak. Salah satunya yaitu pintar-pintar untuk membagi waktu untuk kegiatan lain selain PATI, karena di PATI tugas yang di berikan cukup menyita waktu. Seperti contoh evaluasi setelah pertemuan di kelas. Untuk mengerjakan beberapa soal evaluasi dengan waktu yang diberikan sangat singkat kita harus pandai-pandai mengatur waktu agar semua soal dapat terjawab.
Selain itu, kita juga harus memahami betul materi yang diberikan dikelas. Minimal membaca buku sebelum mengerjakan soal evaluasi. Begitu halnya dengan tugas Blog yang lumayan rumit. Harus betul-betul mendengarkan trainer ketika menjelaskan materi di kelas. Selain itu juga mengharuskan kita untuk membaca buku untuk lebih memahami materi. Usahakan untuk tidak terlambat masuk kelas. Karena jika terlambat kita akan tertinggal materi yang dijelaskan oleh trainer sebelumnya. Untuk itu pintar-pintarlah membagi waktu.
Mengurangi hal-hal yang tidak penting karena dapat mengganggu kegiatan. Jaga kondisi kesehatan baik-baik agar dapat mengikuti kegiatan hingga selesai pada hari sabtu. Karena salah satu syarat lulus PATI adalah presentasi daftar hadir yaitu 80%. Usahakan ketika mengerjakan soal-soal evaluasi tidak gugup/tergesa-gesa karena minimnya waktu yang diberikan. Tetap tenang dan fokus ketika mengerjakan soal.
Berikut tips & trik dari saya agar kita bisa mengikuti kegiatan PATI dengan baik.
Tips dan trik :
§     Menejemen waktu
§     Ketelitian ketika mengerjakan soal
§     Banyak membaca
§     Latihan soal yang terdapat di modul
§     Tidak terlambat/tepat waktu
§     Tidak gugup/tergesa-gesa ketika mengerjakan evaluasi.
§     Jaga kondisi kesehatan
§     Istirahat cukup.

UMM









Universitas Muhammadiyah Malang

Universitas Muhammadiyah Malang ini adalah universitas yang dibangun pada tahun 1964 yang berada di Malang, Jawa Timur. Universitas Muhammadiyah Malang  termasuk universitas terbaik se-jawa timur dan universitas swasta terbaik ke-3 se Indonesia.

Banyak program-program unggulan yang disediakan oleh universitas ini. Beberapa tahap per-gelombang yang dilaksanakan oleh universitas ini banyak diminati oleh berbagai calon-calon mahasiswa diseluruh Indonesia. Fasilitas yang memadai kawasan universitas yang asri dan ramah lingkungan membuat para mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang nyaman berkuliah disini. Banyak fakultas yang terdapat di universitas ini diantaranya Fakultas Kedokteran, FISIP, FKIP, Fakultas Ekonomi, dll. Di Universitas Muhammadiyah Malang ini terdapat berbagai prestasi yang diraih baik itu dalam negeri maupun luar negeri.

Fasilitas yang sangat modern yang disediakan oleh universitas ini memudahkan para mahasiswa-mahasiswinya untuk memperoleh informasi mulai dari nilai hingga prosedur keuangan mereka. Semua itu disusun dalam sebuah aplikasi web yang mudah. Di UMM juga mempunyai pengembangan-pengembangan baru seperti hotel UMM, SPBU, UMM bookstore, UMM medical center dan yang hanya di umm yang memiliki taman rekreasi.
                                 

Bagi calon mahasiswa baru berbagai tahapan harus dilakukan oleh pesertanya, diantaranya test wawancara setelah itu melakukan registrasi ulang lalu membuat KTM (kartu tanda mahasiswa). Setelah itu berbagai pelatihan-pelatihan dilakukan seperti P2KK, test TAEP, pelatihan APLINET, dan pelatihan perpustakaan. Semua itu diselenggarakan bertujuan agar para mahasiswa baru dapat mengenali bagaimana kehidupan perkuliahan, berbagai fasilitas di UMM, dan lain macam manfaatnya.

Biografiku

Deskripsi Data Diri

Nama saya Afina Tsabbita. Saya anak pertama dari tiga bersaudara, saya lahir di Bandung 01 Januari 1997, asal saya dari Cilegon Banten. Ayah saya asli dari Malang, Jawa Timur dan Ibu asli dari Bandung, Jawa Barat. Dulu saya bersekolah di SMAN 2 Krakatau Steel Cilegon, sekolah ini adalah salah satu sekolah terfavorit dan terbaik di Kota Cilegon. Dimana setiap tahunnya banyak diminati oleh semua lulusan dari SMP yang ada di Cilegon, Serang dan provinsi Banten. Dan sekarang saya melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di Universitas Muhammadiyah Malang, lalu mengambil program studi FKIP jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Adapun hobi yang saya miliki adalah travelling, membaca dan mendengarkan lagu, terutama lagu-lagu pop. Secara astrologi, saya Capricorn yang memiliki ciri-ciri  pendiam, rajin dan ambisius, materialis, gengsi tinggi. Dan terkadang saya sedikit pemalu. Ya, tidak ada manusia yang sempurna. Tetapi saya selalu mencoba untuk menjadi orang yang lebih baik.

Kegiatan yang paling membanggakan di SMAku dimana setiap dua tahun sekali mengadakan pertukaran pelajar (Study Exchange) siswa-siswi dari negara lain yaitu Australia, selama kegiatan berlangsung mereka dikenalkan dengan budaya setempat yakni Cilegon Banten. Serta untuk menjalin keakraban mereka tinggal selama seminggu di keluarga dari siswa-siswi SMAN 2 KS dengan nama lain disebut house family program. Dan begitupun sebaliknya dari SMAN 2 KS mengirimkan siswa-siswinya ke Australia bertujuan agar mengenal pendidikan dan budaya di Australia.

Sedikit foto kenangan bersama siswa Australia nih “hehehe..”


Ini foto aku dan teman-teman SMA bersama siswi Australia “hihihi....”


Dan terakhir, harapan saya ingin menjadi orang sukses dan membanggakan orang tua saya dan semua orang di sekeliling saya, saya akan berusaha dengan keras, saya ingin mereka berkata
“Itu Fina, dan saya bangga padanya.” Hehehe...
Mungkin hanya sekian lampiran tentang deskripsi diri saya.


Saya ucapkan terima kasih

Kebudayaan Banten

Kebudayaan Banten

Sebagian besar anggota masyarakat memeluk agama Islam dengan semangat religius yang tinggi, tetapi pemeluk agama lain dapat hidup berdampingan dengan damai. Potensi dan kekhasan budaya masyarakat Banten, antara lain seni bela diri Pencak silat, Debus, Rudad, Umbruk, Tari Saman, Tari Topeng, Tari Cokek, Dog-dog, Palingtung, dan Lojor. Di samping itu juga terdapat peninggalan warisan leluhur antara lain Masjid Agung Banten Lama, Makam Keramat Panjang, dan masih banyak peninggalan lainnya.
Di Provinsi Banten terdapat Suku Baduy. Suku Baduy Dalam merupakan suku asli Sunda Banten yang masih menjaga tradisi anti modernisasi, baik cara berpakaian maupun pola hidup lainnya. Suku Baduy-Rawayan tinggal di kawasan Cagar Budaya Pegunungan Kendeng seluas 5.101,85 hektare di daerah Kanekes, Kecamatan Leuwidamar,Kabupaten Lebak. Perkampungan masyarakat Baduy umumnya terletak di daerah aliran Sungai Ciujung di Pegunungan Kendeng. Daerah ini dikenal sebagai wilayah tanah titipan dari nenek moyang, yang harus dipelihara dan dijaga baik-baik, tidak boleh dirusak.



  

                       Gambar : Rumah Adat Suku Baduy

 Bahasa
Penduduk asli yang hidup di Provinsi Banten berbicara menggunakan dialek yang merupakan turunan daribahasa Sunda Kuno. Dialek tersebut dikelompokkan sebagai bahasa kasar dalam bahasa Sunda modern, yang memiliki beberapa tingkatan dari tingkat halus sampai tingkat kasar (informal), yang pertama tercipta pada masaKesultanan Mataram menguasai Priangan (bagian timur Provinsi Jawa Barat). Namun demikian, di Wilayah Banten Selatan Seperti Lebak dan Pandeglang menggunakan Bahasa Sunda Campuran Sunda Kuno, Sunda Modern dan Bahasa Indonesia, di Serang dan Cilegon, bahasa Jawa Banten digunakan oleh etnik Jawa. Dan, di bagian utara Kota Tangerang, bahasa Indonesia dengan dialek Betawi juga digunakan oleh pendatang beretnis Betawi. Di samping bahasa Sunda, bahasa Jawa dan dialek Betawi, bahasa Indonesia juga digunakan terutama oleh pendatang dari bagian lain Indonesia.

Senjata tradisional


  

                       Golok Ciomas Banten

Golok adalah senjata tradisional di Banten sama seperti senjata tradisional Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Rumah adat
Rumah adatnya adalah rumah panggung yang beratapkan daun atap dan lantainya dibuat dari pelupuh yaitu bambu yang dibelah-belah. Sedangkan dindingnya terbuat dari bilik (gedek). Untuk penyangga rumah panggung adalah batu yang sudah dibuat sedemikian rupa berbentuk balok yang ujungnya makin mengecil seperti batu yang digunakan untuk alas menumbuk beras. Rumah adat ini masih banyak ditemukan di daerah yang dihuni oleh orangKanekes atau disebut juga orang Baduy.
Debus: Kesenian Tradisional Masyarakat Banten

Banten adalah salah satu provinsi yang ada di Indonesia dan sekaligus nama suku bangsa asal yang terdapat di provinsi tersebut. Sebagian orang berpendapat bahwa orang Banten adalah orang Sunda juga, karena kebudayaan yang ditumbuhkembangkan oleh mereka pada umumnya sama dengan orang Sunda. Dalam kebahasaan misalnya, orang Banten menggunakan bahasa yang mereka sebut sebagai "Sunda-Banten", yaitu bahasa yang menunjukkan beberapa perbedaan dibandingkan dengan bahasa Sunda yang lain, terutama dalam intonasinya. Lepas dari masalah kesamaan dan perbedaan kebudayaan yang ditumbuhkembangkan oleh orang Sunda dan orang Banten itu, yang jelas bahwa Banten adalah sebuah suku bangsa yang ada di Provinsi Banten (Melalatoa, 1995).
Sebagaimana masyarakat suku bangsa lainnya di Indonesia, orang Banten juga mempunyai berbagai jenis kesenian tradisional. Salah satu diantaranya yang kemudian yang kemudian menjadi label masyarakat Banten adalah debus1). Artinya, jika seseorang mendengar kata "debus", maka yang terlintas dalam benaknya adalah "Banten".
Konon, kesenian yang disebut sebagai debus ada hubungannya dengan tarikat Rifaiah yang dibawa oleh Nurrudin Ar-Raniry ke Aceh pada abad ke-16. Para pengikut tarikat ini ketika sedang dalam kondisi epiphany (kegembiraan yang tak terhingga karena "bertatap muka" dengan Tuhan), kerap menghantamkan berbagai benda tajam ke tubuh mereka. Filosofi yang mereka gunakan adalah "lau haula walla Quwata ilabillahil 'aliyyil adhim" atau tiada daya upaya melainkan karena Allah semata. Jadi, kalau Allah mengizinkan, maka pisau, golok, parang atau peluru sekalipun tidak akan melukai mereka.
Di Banten pada awalnya kesenian ini berfungsi untuk menyebarkan ajaran Islam. Namun, pada masa penjajahan Belanda dan pada saat pemerintahan Sultan Agung Tirtayasa, seni ini digunakan untuk membangkitkan semangat pejuang dan rakyat Banten untuk melawan Belanda. Dewasa ini, seiring dengan perkembangan zaman, kesenian ini hanya berfungsi sebagai sarana hiburan semata.




          Gambar : Kesenian debus Banten






Pemain

Para pemain debus terdiri dari seorang syeh (pemimpin permainan), beberapa orang pezikir, pemain, dan penabuh gendang. 1-2 minggu sebelum diadakannya pertunjukan debus biasanya para pemain akan melaksanakan pantangan-pantangan tertentu agar selamat ketika melakukan pertunjukan, yaitu: (1) tidak boleh minum-minuman keras; (2) tidak boleh berjudi; (3) tidak boleh mencuri; (4) tidak boleh tidur dengan isteri atau perempuan lain; dan
Lain sebagainya.

Permainan debus pada umumnya diawali dengan mengumandangkan beberapa lagu tradisional (sebagai lagu pembuka atau "gembung"). Setelah gembung berakhir, maka dilanjutkan dengan pembacaan zikir dan belum atau macapat yang berisi puji-pujian kepada Allah Swt dan Nabi Muhammad Saw. Tujuannya adalah agar mendapat keselamatan selama mempertunjukkan debus. Setelah zikir dan macapat selesai, maka dilanjutkan dengan permainan pencak silat yang diperagakan oleh satu atau dua pemain tanpa menggunakan senjata tajam.


Tempat dan Peralatan Permainan

Permainan debus biasanya dilakukan di halaman rumah pada saat diadakannya acara-acara lain yang melibatkan banyak orang. Peralatan yang digunakan dalam permainan adalah: (1) debus dengan gada-nya (2) golok yang digunakan untuk mengiris tubuh pemain debus; (3) pisau juga digunakan untuk mengiris tubuh pemain; (4) bola lampu yang akan dikunyah atau dimakan (sama seperti permainan kuda lumping di Jawa Tengah dan Timur; (5) panci yang digunakan untuk menggoreng telur di atas kepala pemain; (6) buah kelapa ; (7) minyak tanah dan lain sebagainya. Sementara alat musik pengiringnya antara lain: (1) gendang besar; (2) gendang kecil; (3) rebana; (4) seruling; dan (5) kecrek.

Jalannya Permainan

Kegiatan selanjutnya adalah permainan debus itu sendiri yang berupa berbagai macam atraksi, seperti: menusuk perut dengan menggunakan debus; mengupas buah kelapa dan memecahkannya dengan cara dibenturkan ke kepala sendiri; memotong buah kelapa dan membakarnya di atas kepala; menggoreng telur dan kerupuk di atas kepala; menyayat tubuh dengan sejata tajam seperti golok dan pisau; membakar tubuh dengan minyak tanah atau berjalan-jalan di atas bara api; memakan kaca dan atau bola lampu; memanjat tangga yang anak tangganya adalah mata golok-golok tajam dengan bertelanjang kaki; dan menyiram tubuh dengan air keras.

Sebagai tambahan, pada atraksi penusukan perut dengan menggunakan debus, seorang pemain memegang debus, kemudian ujungnya yang runcing ditempelkan ke perut pemain lainnya. Setelah itu, seorang pemain lain akan memegang kayu pemukul yang disebut gada dan memukul bagian pangkal debus berkali-kali. Apabila terjadi "kecelakaan" yang mengakibatkan pemain terluka, maka Syeh akan menyembuhkannya dengan mengusap bagian tubuh yang terluka disertai dengan membaca mantra-mantra, sehingga luka tersebut dalam dapat sembuh seketika. Kemudian, ketika atraksi penyayatan tubuh dengan sejata tajam seperti golok dan pisau, pemain akan menusukkan senjata tersebut ke beberapa bagian tubuhnya seperti:: leher, perut, tangan, lengan, dan paha. Namun, melakukannya, ia mengucapkan mantra-mantra agar tubuhnya kebal dari senjata tajam. Salah satu contoh mantranya adalah: "Haram kau sentuh kulitku, haram kau minum darahku, haram kau makan dagingku, urat kawang, tulang wesi, kulit baja, aku keluar dari rahim ibunda. Aku mengucapkan kalimat la ilaha illahu". Dan, ketika atraksi pemakanan kaca dan atau bola lampu, yang dimuntahkan bukannya serpihan kaca melainkan puluhan ekor kelelawar hidup.

2.3     Nilai Budaya

Permainan debus yang dilakukan oleh masyarakat Banten, jika dicermati secara mendalam, maka di dalamnya mengandung nilai-nilai yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam kehidupan bersama dan bekal kehidupan di kemudian hari.
 Nilai-nilai itu antara lain kerja sama, kerja keras, dan religius.

Nilai kerja sama tercermin dalam usaha para pemain yang saling bahu-membahu dalam menunjukkan atraksi-atraksi debus kepada para penonton. Nilai kerja keras tercermin dalam usaha pemain untuk dapat memainkan debus. Dalam hal ini seseorang yang ingin memainkan debus harus berlatih secara terus menerus sambil menjalankan syarat-syarat dan pantangan-pantangan tertentu agar ilmu debusnya menjadi sempurna.
 Dan, nilai religius tercermin dalam doa-doa yang dipanjatkan oleh para pemain. Doa-doa tersebut dibacakan dengan tujuan agar para pemain selalu dilindungi dan mendapat keselamatan dari Allah SWT selama menyelenggarakan permainan debus. (ali gufron)

Letak Kerajaan Banten
Secara geografis, Kerajaan Banten terletak di propinsi Banten. Wilayah kekuasaan Banten meliputi bagian barat Pulau Jawa, seluruh wilayah Lampung, dan sebagian wilayah selatan Jawa Barat. Situs peninggalan Kerajaan Banten tersebar di beberapa kota seperti Tangerang, Serang, Cilegon, dan Pandeglang. Pada mulanya, wilayah Kesultanan Banten termasuk dalam kekuasaan Kerajaan Sunda.
Kerajaan Banten menjadi penguasa jalur pelayaran dan perdagangan yang melalui Selat Sunda. Dengan posisi yang strategis ini Kerajaan Banten berkembang menjadi kerajaan besar di Pulau Jawa dan bahkan menjadi saingan berat bagi VOC di Batavia. VOC merupakan perserikatan dagang yang dibuat oleh kolonial Belanda di wilayah kepulauan Nusantara.
Kehidupan Politik Kerajaan Banten
Pada awal berkembangnya masyarakat pantai Banten, Banten merupakan daerah kekuasaan Kerajaan Pajajaran. Namun pada tahun 1524 wilayah Banten berhasil dikuasai oleh Kerajaan Demak di bawah pimpinan Syarif Hidayatullah. Pada waktu Demak terjadi perebutan kekuasaan, Banten melepaskan diri dan tumbuh menjadi kerajaan besar.
Setelah itu, kekuasaan Banten diserahkan kepada Sultan Hasanudin, putra Syarif Hidayatullah. Sultan Hasanudin dianggap sebagai peletak dasar Kerajaan Banten. Banten semakin maju di bawah pemerintahan Sultan Hasanudin karena didukung oleh faktor-faktor berikut ini:
1.    Letak Banten yang strategis terutama setelah Malaka jatuh ke tangan Portugis, Banten menjadi bandar utama karena dilalui jalur perdagangan laut.
2.    Banten menghasilkan rempah-rempah lada yang menjadi perdagangan utama bangsa Eropa menuju Asia.
Kerajaan Banten mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa. Hal-hal yang dilakukan oleh Sultan Ageng Tirtayasa terhadap kemajuan Kerajaan Banten adalah sebagai berikut:
1.    Memajukan wilayah perdagangan. Wilayah perdagangan Banten berkembang sampai ke bagian selatan Pulau Sumatera dan sebagian wilayah Pulau Kalimantan.
2.    Banten dijadikan sebagai tempat perdagangan internasional yang mempertemukan pedagang lokal dengan para pedagang asing dari Eropa.
3.    Memajukan pendidikan dan kebudayaan Islam sehingga banyak murid yang belajar agama Islam ke Banten.
4.    Melakukan modernisasi bangunan keraton dengan bantuan arsitektur Lucas Cardeel. Sejumlah situs bersejarah peninggalan Kerajaan Banten dapat kita saksikan hingga sekarang di wilayah Pantai Teluk Banten.
5.    Membangun armada laut untuk melindungi perdagangan. Kekuatan ekonomi Banten didukung oleh pasukan tempur laut untuk menghadapi serangan dari kerajaan lain di Nusantara dan serangan pasukan asing dari Eropa.
Sultan Ageng Tirtayasa merupakan salah satu raja yang gigih menentang pendudukan VOC di Indonesia. Kekuatan politik dan angkatan perang Banten maju pesat di bawah kepemimpinannya. Namun akhirnya VOC menjalankan politik adu domba antara Sultan Ageng dan putranya, Sultan Haji. Berkat politik adu domba tersebut Sultan Ageng Tirtayasa kemudian berhasil ditangkap dan dipenjarakan di Batavia hingga wafat pada tahun 1629 Masehi.




Berikut ini daftar penguasa Kesultanan Banten menurut catatan sejarah Wikipedia:
1.      Maulana Hasanuddin atau Pangeran Sabakingkin memerintah pada tahun 1552 – 1570
2.       Maulana Yusuf atau Pangeran Pasareyan memerintah pada tahun 1570 – 1585
3.      Maulana Muhammad atau Pangeran Sedangrana memerintah pada tahun 1585 – 1596
4.       Sultan Abu al-Mafakhir Mahmud Abdulkadir atau Pangeran Ratu memerintah pada tahun 1596 – 1647
5.      Sultan Abu al-Ma’ali Ahmad memerintah pada tahun 1647 – 1651
6.      Sultan Ageng Tirtayasa atau Sultan Abu al-Fath Abdul Fattah memerintah pada tahun 1651-1682
7.      Sultan Haji atau Sultan Abu Nashar Abdul Qahar memerintah pada tahun 1683 – 1687
8.      Sultan Abu Fadhl Muhammad Yahya memerintah pada tahun 1687 – 1690
9.      Sultan Abul Mahasin Muhammad Zainul Abidin memerintah pada tahun 1690 – 1733
10.  Sultan Abul Fathi Muhammad Syifa Zainul Arifin memerintah pada tahun 1733 – 1747
11.  Ratu Syarifah Fatimah memerintah pada tahun 1747 – 1750
12.  Sultan Arif Zainul Asyiqin al-Qadiri memerintah pada tahun 1753 – 1773
13.  Sultan Abul Mafakhir Muhammad Aliuddin memerintah pada tahun 1773 – 1799
14.  Sultan Abul Fath Muhammad Muhyiddin Zainussalihin memerintah pada tahun 1799 – 1803
15.  Sultan Abul Nashar Muhammad Ishaq Zainulmutaqin memerintah pada tahun 1803 – 1808
16.  Sultan Muhammad bin Muhammad Muhyiddin Zainussalihin memerintah pada tahun 1809 – 1813









   
                                                              Asal usul Kerajaan Banten
 

2.4     Sistem religi atau keagamaan di Banten 
Kehidupan Sosial Kesultanan Banten
Kerajaan Banten merupakan salah satu kerajaan Islam di Pulau Jawa selain Kerajaan Demak, Kasepuhan Cirebon, Giri Kedaton, dan Mataram Islam. Kehidupan sosial rakyat Banten berlandaskan ajaran-ajaran yang berlaku dalam agama Islam. Pada masa pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa, kehidupan sosial masyarakat Banten semakin meningkat dengan pesat karena sultan memperhatikan kesejahteraan rakyatnya. Usaha yang ditempuh oleh Sultan Ageng Tirtayasa adalah menerapkan sistem perdagangan bebas dan mengusir VOC dari Batavia.
Menurut catatan sejarah Banten, Sultan Banten termasuk keturunan Nabi Muhammad SAW sehingga agama Islam benar-benar menjadi pedoman hidup rakyat. Meskipun agama Islam mempengaruhi sebagian besar kehidupan Kesultanan Banten, namun penduduk Banten telah menjalankan praktek toleransi terhadap keberadaan pemeluk agama lain. Hal ini dibuktikan dengan dibangunnya sebuah klenteng di pelabuhan Banten pada tahun 1673.
Kehidupan Budaya Kesultanan Banten
Masyarakat yang berada pada wilayah Kesultanan Banten terdiri dari beragam etnis yang ada di Nusantara, antara lain: Sunda, Jawa, Melayu, Bugis, Makassar, dan Bali. Beragam suku tersebut memberi pengaruh terhadap perkembangan budaya di Banten dengan tetap berdasarkan aturan agama Islam. Pengaruh budaya Asia lain didapatkan dari migrasi penduduk Cina akibat perang Fujian tahun 1676, serta keberadaan pedagang India dan Arab yang berinteraksi dengan masyarakat setempat.
Dalam bidang seni bangunan Banten meninggalkan seni bangunan Masjid Agung Banten yang dibangun pada abad ke-16. Selain itu, Kerajaan Banten memiliki bangunan istana dan bangunan gapura pada Istana Kaibon yang dibangun oleh Jan Lucas Cardeel, seorang Belanda yang telah memeluk agama Islam. Sejumlah peninggalan bersejarah di Banten saat ini dikembangkan menjadi tempat wisata sejarah yang banyak menarik kunjungan wisatawan dari dalam dan luar negeri.

















Tempat wisata di Banten


Masjid Agung Banten
Masjid Agung Banten, seb. 1926

Taman Nasional Ujung Kulon
Taman Nasional Ujung Kulon merupakan salah satu taman nasional dan lokasi konservasi alam yang penting di Indonesia dan dunia. Selain keindahan hutan tropis dataran rendah, badak bercula satu merupakan primadona daya tarik dari lokasi ini.
Taman nasional ini terletak di semenanjung paling barat Pulau Jawa, ditambah dengan beberapa pulau kecil seperti halnya Pulau Peucang, Pulau Handeuleum, dan Pulau Panaitan. Titik tertinggi adalah Gunung Honje. Ciri khas taman nasional ini adalah perannya sebagai habitat alami berbagai jenis hewan yang dilindungi, seperti badak jawa,rusa, kijang, banteng, berbagai jenis primata, babi hutan, kucing hutan, kukang, dan aneka jenis burung.
Kawasan ini dapat dicapai melalui Labuan atau melalui jalan laut dengan perahu menuju salah satu pulau yang ada. Ujung Kulon telah dilengkapi dengan berbagai sarana jaringan telekomunikasi, listrik, dan air bersih.
Sarana pariwisata seperti penginapan, pusat informasi, pemandu wisata, dan sarana transportasi juga telah tersedia. UNESCO telah menyatakan bahwa area Ujung Kulon merupakan situs cagar alam warisan dunia.
Pulau Dua/Pulau Burung
Daya tarik utama kawasan ini adalah keindahan alam laut berupa gugus karang, berbagai jenis ikan laut, dan tentu saja berbagai jenis burung. Luas kawasan ini sekitar 30 ha. Setiap tahun antara bulan April dan Agustus, pulau ini dikunjungi oleh beribu-ribu burung dari 60 jenis yang berasal dari berbagai negara. Sekitar empat puluh ribu burung-burung tersebut terbang dari benua Australia, Asia, dan Afrika.
Pulau Dua bisa dicapai dengan perahu tradisional atau perahu motor; atau dengan berjalan kaki dalam waktu 15 s/d 30 menit melalui daerah pertambakan di Desa Sawah Luhur, Kasemen. Memang, akibat sedimentasi selama puluhan tahun, pulau ini telah menyatu dengan daratan Jawa.
Pulau Umang
Pulau Umang memiliki luas sekitar 5 Ha, dan terletak di kawasan objek wisata pantai Pandeglang, berdekatan dengan kawasan wisata Tanjung Lesung. Kawasan wisata ini dikelola oleh sebuah perusahaan swasta yang menyediakan berbagai fasilitas rekreasi dan hiburan yang menarik. Di pulau ini, terdapat resort yang ditata dengan sentuhan artistik alami, dilengkapi dengan ruang pertemuan, kafe, spa, pusat bisnis, sunset lounge, klub pantai, kolam renang dan sebagainya. Selain itu, tersedia fasilitas olahraga dan rekreasi air, jogging track, cross country, lapangan tenis, tempat karaoke, dan lain-lain. Kita dapat menuju ke pulau ini dengan relatif mudah.
Perusahaan pengelola kawasan ini menyediakan rental mobil dari Jakarta menuju pulau ini, atau dapat juga dicapai dari kawasan Ujung Kulon.
Gunung Karakatau
Gunung Krakatau yang sebenarnya termasuk wilayah propinsi Lampung ini terletak di perairan selat Sunda. Dan merupakan salah satu gunung yang paling terkenal di dunia, karena letusannya yang dahsyat pada tahun 1883. Suara letusan terdengar sampai ke kawasan benua Australia, bahkan awan panasnya menyelimuti beberapa kawasan Eropa selama seminggu. Ledakan dahsyat gunung Krakatau kemudian membentuk anak gunung yang kini dikenal sebagai Anak Krakatau yang muncul ke permukaan pada tahun 1928 yang hingga kini masih tetap aktif. Meski berada di Selat Sunda serta wilayah Lampung, kawasan wisata alam ini lebih mudah dicapai dari pantai Anyer-Carita dan izin mendarat di Pulau Gunung Api Anak Krakatau juga bisa diperoleh di kawasan ini, dibutuhkan waktu sekitar satu jam dengan menggunakan perahu motor cepat untuk mencapainya. Lokasi wisata ini menawarkan wisata alam seperti misalnya berkemah, berjalan kaki, memancing, dan pemandangan alam laut yang indah.
Rawadano
Rawadano atau nama lain Cagar Alam Rawa Danau terletak di kabupaten Serang, dan berjarak 101 km dari Jakarta. Kawasan ini merupakan kawasan yang didominasi rawa-rawa, juga terdapat sebuah danau. Luas kawasan ini sekitar 2.500 ha yang ditumbuhi oleh berbagai jenis pohon. Pulau ini menjadi tempat bersarang bagi aneka jenis binatang reptil, seperti ular dan buaya. Tidak kurang dari 250 jenis burung bermukim di kawasan ini. Kita dapat mencapai lokasi ini melalui tiga jalur, yaitu; Jakarta-Cilegon-Anyer-Rawaadano, Jakarta-Serang-Padarincang-Rawadano, dan Jakarta-Serang-Anyer-Cinangka-Padarincang-Rawadano.